Saat berlangsungnya MPLS, Panitia Mengundang narasumber yang berasal dari beberapa Alumni yang sudah sukses baik yang bekerja di swasta maupun yang bekerja sebagi PNS. Salah satu Alumni yang bisa Hadir Saat itu adalah Juliawati. Berikut admin tampilkan sosok Juliawati.
LANGKAH KAKI JULIA
“Julia”, itulah orang – orang menyapaku. Sebutan masa kecil yang ternyata permanen sampai hari ini. Memiliki nama lengkap Ni Ketut Juliawati, membuat teman – teman semasa SD memiliki inisiatif untuk memanggilku dengan panggilan Julia. Aku lahir di Bangli, tanggal 21 Juli 1996. Dilahirkan dikeluarga sederhana dan jauh dari kata berkecukupan, mengajarkanku arti kerja keras dan sebuah perjuangan. Aku adalah seorang gadis kecil yang dilahirkan dari rahim seorang ibu hebat yang akrab disapa Ni Ketut Suwati. Sebagai seorang anak keempat dari lima bersaudara, aku sangat bersyukur karena aku mendapatkan banyak kasih sayang dari orang – orang sekelilingku.
Aku juga bersyukur terlahir dari ayah yang hebat, seseorang yang akan melakukan berbagai hal termasuk bekerja keras hanya untuk memastikan anak – anaknya mendapatkan pendidikan yang baik. I Ketut Nurjaya, itulah ayahku. Beliau menghabiskan waktunya sehari – hari di sawah mencari nafkah untuk menghidupi kami anak – anaknya. Ketika aku masih menginjakan kaki di bangku sekolah dasar, beliau sangat memotivasiku agar aku menjadi siswa teladan.
“Guru Matematika”, itulah jawabanku ketika ada yang bertanya “Apa cita – citamu?”. Itu yang menjadi salah satu motivasiku belajar dengan giat selama aku bersekolah. Berkat doa dan restu orang tua, semenjak aku menimba ilmu di SD Negeri 1 Sulahan bersyukur aku selalu menjadi juara kelas dari kelas 1 sampai dengan kelas 6. Tidak hanya itu, aku juga berhasil meraih juara 1 dalam lomba sinopsis tingkat SD se-kabupaten Bangli. Kecintaanku terhadap matematika memang aku rasakan sudah tumbuh dari aku berada di sekolah dasar. Guruku di SD juga sangat mendukung itu, hingga akhirnya aku diikutkan dalam Olimpiade Matematika tingkat SD se-kecamatan Susut. Berkat kerja keras dan bimbingan guru – guruku, akhirnya aku berhasil meraih Juara 1 di lomba tersebut.
Setelah aku menyelesaikan pendidikanku di SD, aku melanjutkan pendidikanku di SMP. Menjadi siswa SMP Negeri 1 Susut di Tahun 2008 adalah suatu kebanggaan bagiku. Meskipun selama mengenyam pendidikan disana belum mampu meraih juara kelas, aku sangat bersyukur karena aku dikelilingi orang – orang hebat dan dididik oleh guru – guru hebat. Kecintaan terhadap matematika juga belum pudar, dan aku masih aktif di ekstrakurikuler matematika. Sampai akhirnya guru pembimbingku memberikan aku kesempatan mengikuti Olimpiade Matematika tingkat SMP Se-Kabupaten Bangli. Saat itu, aku berhasil meraih juara 1 Olimpiade Matematika tingkat SMP se-Kabupaten Bangli.
Tiga tahun aku di SMP Negeri 1 Susut, aku kemudian melanjutkan pendidikanku di SMA Negeri 1 Susut. Disinilah aku mendapatkan segudang pengalaman. Awal aku menjadi bagian dari SMA Negeri 1 Susut, aku masih tetap mendedikasikan diriku di Matematika. Saat itu aku mengikuti Ekstrakurikuler Matematika. Bertemu dengan guru pembimbing yang hebat membuatku termotivasi dan memberanikan diri untuk mengikuti lomba GLM (Gema Lomba Matematika) yang diselenggarakan oleh Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Matematika. Meskipun saat lomba tersebut aku belum berhasil meraih juara, aku sangat bersyukur karena pengalaman – pengalaman luar biasa itu mampu melatih mentalku.
Sebelum aku menginjakan kaki di kelas 11, aku domotivasi menulis oleh Guru – Guru di SMA Negeri 1 Susut. Pelan – pelan aku mencoba merambah dunia menulis sampai akhirnya aku mengikuti ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja (KIR). Satu demi satu lomba aku ikuti, hingga akhirnya aku bisa meraih juara pada beberapa kegiatan lomba, diantaranya: Juara 1 Lomba Karya Ilmiah Remaja Kategori Individu tigkat SMA Se-kabupaten Bangli, Juara 3 Lomba Debat Aktivis tingkat SMA Se-Provinsi Bali, Juara 3 Lomba Debat Civic’s Competition tingkat SMA/SMK Se –Provinsi Bali, Juara 2 Lomba Debat Tingkat SMA/SMK Se – Provinsi Bali, Juara Harapan 1 Lomba Karya Tulis Ilmiah Werdhapura Festival, Finalis Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) Bidang IPS Humaniora tingkat SMA/SMK Tingkat Nasional, dan ajang lomba lainnya.
Perjalanan yang begitu indah di SMA Negeri 1 Susut, mengantarkanku pada bangku kuliah. Berkat dorongan dan dukungan Guru – Guru SMA Negeri 1 Susut, aku membulatkan tekadku untuk melanjutkan pendidikanku di Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Matematika. Aku berhasil masuk Perguruan Tinggi Negeri melalui jalur rapor (tanpa tes akademik). Darisanalah perjalanan aku mulai sebagai seorang mahasiswa UNDIKSHA Jurusan Pendidikan Matematika.
Tahun 2018 aku berhasil menyelesaikan pendidikan di UNDIKSHA. Tepat dua bulan setelah aku wisuda, Pemerintah mengeluarkan formasi CPNS. Tahapan demi tahapan aku ikuti dengan baik, dan akhirnya Januari 2019 aku berhasil lulus seleksi CPNS dan Maret 2019 aku diangkat sebagai CPNS di Lingkungan Pemerintah Provinsi Bali dan ditempatka di SMK Negeri 2 Bangli. Perjalanan panjang namun sangat mengesankan bagiku. Semua cita – cita yang aku impikan sedari aku kecil, ternyata bisa aku wujudkan saat aku sudah dewasa. Semoga perjalananku ini dapat memotivasi adik – adikku terutama yang saat ini masih duduk di bangku SMA.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini